PDRT alias pertengkaran dalam rumah tangga. sebuah akronim garing yang mana aku teinspirasi dari KDRT *kebanyakan nonton infotainment neh*
arti rumah tangga ga cuman di sebuah family, tapi bisa juga sebuah perusahaan, institusi ato bahkan sebuah negara sekalipun.
sebuah pertengkaran itu wajar terjadi, dan tidak mungkin kalo tidak terjadi. namanya juga manusia dengan berbagai karakter dan sensitivitas-nya. bentuk-bentuk pertengkaran pun bermacam-macam. perdebatan, konflik batin, perselisihan, dll.
ada yang awalnya karena becanda... tapi umumnya sih pasti dari becandaan yang tanpa maksud, lalu keterusan deh. wew.
well, that happen too here. hakakaka...
kadang yang diajakin becanda lagi bete, jadi bawaannya sensi mlulu dah. masalah kecil bisa jadi digede-gedein, bahkan kadang dipendam hingga berlarut-larut.
ato kalo ga yang becandain emang kadang keterlaluan juga kalik. bikin eneg ajah. seenaknya bertingkah menyebalkan, pake ditrus-trusin pula.
wedew dew... musti inget juga deh, manusia itu punya perasaan.
saran nih ya, kalo udah merasa out-of-topic pada suatu sikon yang ujung-ujungnya bakal destruktif mending stop and kontrol diri aja untuk ga kepancing jadi emosi.
tiap orang punya sisi kekanak-kanakan, tapi tiap orang juga punya sisi kedewasaan. hanya masalah waktu aja sisi mana yang harus dominan dalam kondisi tertentu *TSAH.. sok tuwir neh*
Monday, February 25, 2008
pe de er te
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Tutorial komen in English dan Tutorial komen in Indonesia